Tingkatan Dalam Perisai diri


Tingkatan di Perisai Diri berjumlah 13 tingkatan mulai dari dasar sampai tingkat pendekar. Setiap tingkatan ditandai oleh warna sabuk, strip dan badge yang ada pada seragam Perisai Diri.

Setiap tingkat di Perisai Diri memiliki target latihan yg berbeda, oleh karena itu materi latihan yg diberikan pun berbeda setiap tingkatnya. Aspek yg membedakan antara tingkat yg satu dan yg lainnya antara lain adalah: keluwesan, ketegasan, tenaga, kecepatan, pernafasan, pendalaman tehnik dan pelaksanaan tehnik.

I. Tingkat Dasar
  1. Tingkat Dasar I Warna Sabuk : Putih tanpa Badge
  2. Tingkat Dasar II Warna Sabuk : Hitam tanpa Badge
  3. Pada Tingkat Dasar I dan Dasar II hal yang diPerkenalkan dan dipelajari :
    1. Langkah dasar Perisai Diri
    2. Dasar dari sistem pertarungan Perisai Diri (Serang Hindar).
    3. Perkenalan tehnik Serangan (Tangan, kaki dan badan).
    4. Melatih arah terbaik dalam menghindari serangan lawan.

II. Tingkat Calon Keluarga
  1. Tingkat Calon Keluarga Warna Sabuk : Merah, Badge Bunga Sepasang tanpa Strip.
  2. Tingkat Calon Keluarga adalah masa transisi dimana siswa akan mulai dilatih untuk melaksanakan tehnik dengan benar, tegas, bertenaga dan serius. Pada Tingkat Calon Keluarga dipelajari pada tingkat ini adalah
    1. Melaksanakan Serang Hindar dengan pedoman yang benar.
    2. Memperkenalkan tehnik Serang Balas sebagai lanjutan pelajaran Serang Hindar.
    3. Secara khusus melatih kuda-kuda siswa melalui tehnik asli Minangkabau.
    4. Mempelajari senjata wajib Pisau.
    5. Mempelajari cara Pembelaan Diri.
III. Tingkat Keluarga
  1. Tingkat Keluarga dibagi menjadi 4 tingkatan, yaitu tingkat Putih, Putih Hijau, Hijau dan Hijau Biru. Lambang tingkatan berupa warna yang diletakkan di badge pada seragam Perisai Diri.
  2. Pada tingkat inilah siswa akan mempelajari tehnik Perisai Diri lebih dalam.
  3. Pada Tingkat ini yang dipelajari :
    1. Melatih kelincahan dan fleksibilitas gerak tubuh melalui tehnik asli Burung Mliwis.
    2. Melatih kecepatan dan kelincahan melalui tehnik asli Burung Kuntul.
    3. Melatih penggunaan tenaga badan melalui tehnik asli Burung Garuda dan Harimau.
    4. Mengaplikasikan penggunaan tehnik Serang Hindar, Serang Balas dgn pedoman yg benar.
    5. Aplikasi pembelaan diri.
    6. Mempelajari senjata wajib: pedang dan thoya.
    7. Mempelajari senjata tambahan spt: kipas, clurit, samurai, dsb.
    8. Melatih kecepatan dengan target minimal 1 detik 2 gerak.

IV. Tingkat Pelatih
  1. Tingkat Pelatih dibagi menjadi 4 tingkatan, yaitu : Biru, Biru Merah, Merah dan Merah Kuning.
  2. Tingkat Biru dan Biru Merah disebut juga asisten pelatih internasional, sedangkan tingkat Merah dan Merah Kuning adalah pelatih internasional, yg berarti dimanapun ia berada, harus siap melatih silat Perisai Diri, baik di dalam ataupun di luar negeri.
  3. Pada Tingkat ini yang dipelajari :
    1. Melatih pernafasan untuk meningkatkan tenaga (power expansion), penyaluran tenaga (power distrbution) dan pelepasan tenaga (power explotion).
    2. Melatih pernafasan untuk meringankan tubuh.
    3. Melatih tehnik yg telah dipelajari, namun dalam tahap mendalami dan menghayati ( 3 tingkatan dlm mempelajari tehnik : mempelajari, mendalami dan menghayati).
    4. Mendalami dan menghayati pelajaran senjata.
    5. Mendalami pedoman tehnik tingkat lanjut (papasan) dan penerapannya.

V. Tingkat Pendekar
  1. Tingkat ini dibagi menjadi 2 tingkatan: Pendekar Muda dan Pendekar.
  2. Pada tingkat ini, akan dipelajari penghayatan tehnik dan penggunaan tehnik yang halus/lembut namun berakibat fatal bagi lawan. Hal ini dipelajari melalui tehnik asli Putri

No comments:

Post a Comment